Paul Merson, selaku pandit sepak bola Inggris menyarankan Frank Lampard untuk mendatangkan John Stones dari Manchester City.
Aoncash – Paul Merson percaya John Stones bisa lebih berkembang apabila dilatih oleh Frank Lampard dan meraih kesuksesan bersama The Blues.
Pemain bertahan berkebangsaan Inggris tersebut dikabarkan akan hengkang dari Manchester City pada musim panas ini. Dia gagal bersaing untuk mendapatkan tempat utama di rencana Pep Guardiola.
Pemain berusia 26 tahun itu dikaitkan dengan kepindahannya ke Chelsea. Dia dikabarkan menjadi target utama The Blues pada jendela transfer musim panas ini.
Frank Lampard ingin melakukan perombakan skuat di barisan belakang pada bursa transfer mendatang. Barisan pertahanan Chelsea tidak cukup mumpuni sepanjang musim lalu.
Chelsea sudah menargetkan beberapa nama bek top dunia. Namun, Paul Merson lebih merekomendasikan John Stones untuk klub asal London tersebut.
“Chelsea harus memboyongnya karena sang pemain bisa mendatangkan kesuksesan bagi mereka,” ujar Paul Merson kepada Aonindo.
“Ketika kita melihat bek seperti Kurt Zouma dan Andreas Christensen masuk dalam daftar jual, maka kita tahu Chelsea sedang membutuhkan seorang bek tengah yang baru,” sambungnya.
Performa pemain bertahan asal Inggris tersebut di musim lalu kurang maksimal karena kerap dilanda cedera. Kendati demikian, Paul Merson meyakini sang pemain bertahan memiliki bakat yang besar seorang bek tengah.
“John Stones merupakan tipe pemain homegrown. Dia pemain timnas Inggris, dia punya banyak pengalaman dan masih muda,” lanjut pandit sepak bola Inggris tersebut.
“Jika anda memainkannya dalam formasi tiga bek, dia bisa memainkannya. Dia akan menjadi salah satu bek terbaik dalam skema tiga pemain belakang,” tambahnya.
“John Stones mirip seperti David Luiz, yang menjadi andalan Chelsea saat Antonio Conte memainkannya di tengah dalam formasi tiga pemain bertahan,” tutupnya.
Chelsea mengakhiri musim ini dengan pencapaian yang cukup baik dengan finis di urutan ke empat Liga Primer Inggris musim 2019-2020 dengan mengumpulkan 66 poin.
Setelah pencapaian itu, Frank Lampard ingin merombak skuatnya lagi terutama di lini belakang untuk bisa bersaing di musim depan, baik itu di Liga Primer Inggris maupun di Liga Champions.
