Djadjang Nurdjaman sedikit banyak sudah mengetahui kekuatan Persib Bandung karena masih banyak mantan pemainnya dalam skuat tim Kota Kembang.
AonNews – Pelatih Persebaya Surabaya, Djajang Nurjaman akan menjalani laga emosionalnya menghadapi Persib Bandung pada pekan ke-26 Liga 1, Sabtu (20/10) mendatang. Mengingat Djanur, sapaan akrabnya, adalah bagian dari perjalanan Maung Bandung.
Namun bagi Djanur, menghadapi mantan klub bukanlah laga yang spesial, karena di dunia sepak bola, berpindah tim adalah tradisi yang wajar. Justru dengan status itu, Ia punya tekad yang besar untuk mengalahkan Persib Bandung.
”Yang pasti karena saya sekarang sudah tidak di Persib, ada di tim lain, keinginan untuk mengalahkan pasti ada. Keinginan untuk mengalahkan mantan klub sangat besar,” kata Djanur usai latihan di Stadion Gelora Bung Tomo.
Tetapi Djanur tak menampik bahwa Persib sudah mengalami banyak perubahan setelah ditangani Mario Gomez. Terutama gaya permainan yang tidak terlalu mementingkan keindahan.
”Mereka ada style bermain yang berbeda sekarang, mereka dengan formasi 4-4-2, walaupun tidak memainkan Ezechiel [N’Douassel] dan [Jonathan] Bauman tapi tetap mereka memainkan itu,” jelas Djanur.
”Saya pikir ini cukup efektif, Persib bermain cukup efektif, tidak terlalu bagus, tidak enak dilihat tapi efektif. Sehingga ada di puncak [klasemen],” tegasnya.
Kendati demikian, Djanur sedikit banyak sudah mengetahui kekuatan Persib karena masih banyak mantan pemainnya dalam skuat tim Kota Kembang. Seperti Eka Ramdani, Atep, Toni Sucipto, Supardi Natshir, Haryono dan laiinnya.
”Saya pikir semua saling tahu, mereka tahu saya, saya tahu mereka,” tandasnya.
