Pelatih Persebaya Surabaya, Djadjang Nurdjaman, menyakini kekalahan dari Borneo FC telah memengaruhi mental para pemain.
AonNews – Pelatih Persebaya Surabaya Djadjang Nurdjaman berharap anak asuhnya bangkit dari kekalahan, dengan skor 0-1 itu disaksikan ribuan Bonek Mania, sebutan suporter Persebaya, di Stadion Gelora Bung Tomo, Sabtu (13/10/2018).
Oleh karena itu, Djanur, sapaan Djadjang Nurdjaman, meminta anak asuhnya segera melupakan kekalahan dan bangkit dari keterpurukan saat Persebaya menghadapi Persib Bandung, Sabtu (20/10/2018). Sebab, laga melawan Persib Bandung diyakini akan lebih berat.
“Masih kelihatan (penurunan mental), tapi saya mengajak segera secepatnya untuk bangun kembali karena waktu kami tidak banyak. Sabtu nanti, kami akan bertanding lagi,” kata Djanur.
Meski akan menghadapi pemuncak klasemen, Djanur tidak memberikan latihan berat kepada pemain. Program latihan kali ini hanya berupa recovery training dan conditioning agar pemain bisa lebih rileks
Djanur memberi pola latihan berbeda antara pemain yang terlibat dalam pertandingan melawan Borneo FC dengan yang tidak turun di lapangan.
“Latihan hari ini seperti biasa recovery training. Kami conditioning buat yang tidak main supaya kondisi fisiknya besok sudah satu level dengan yang main. Sementara yang main (lawan Borneo FC) hanya recovery training supaya mereka lebih rileks,” kata Djanur.
