Santiago Solari menegaskan bahwa timnya dikalahkan dengan rasa hormat, Tapi ia tetap sedih karena ini merupakan pukulan berat baginya.
AonIndo – Santiago Solari merasa Real Madrid menderita kekalahan terhormat dari Barcelona di semifinal Copa del Rey tetapi ia juga bersikeras jika mencapai empat besar bukanlah kegagalan.
Kekalahan Madrid berarti membuat tim asal Catalan itu berhasil mendapatkan final keenam beruntun Copa, setelah memenangkan trofi empat tahun berturut-turut, sementara harapan treble mereka untuk 2018-19 tetap hidup.
Madrid, sementara itu, tahu bahwa Liga Champions sekarang adalah peluang terbaik mereka untuk mengakhiri musim dengan meraih trofi saat mereka duduk sembilan poin di belakang pemimpin Barca di LaLiga.
Namun, Solari tidak berpikir kekalahan mereka terhadap tim Ernesto Valverde harus dianggap sebagai hasil yang menghancurkan.
“Sepak bola adalah pertandingan yang kuat,” katanya.
“Kami menerapkan diri dengan baik, dengan energi, tetapi kami tidak tegas.
“Kami telah dikalahkan dengan hormat, tetapi kami sedih karena ini merupakan pukulan berat bagi kami. Ini bukan kegagalan karena itu adalah semifinal dan kami tidak akan bisa bermain di final, jadi kita harus coba lagi.
“Kami memiliki peluang di babak pertama tetapi juga di babak kedua ketika skornya 1-0. Saya tidak pernah mengira kami kehilangan kendali atas pertandingan, tetapi mereka mencetak gol dengan tembakan pertama mereka dalam pertandingan dan kemudian mendapat yang lain dengan gol bunuh diri .
“Kami tidak mencetak gol ketika kami memiliki peluang dan tidak ada lagi yang bisa ditambahkan tentang itu.” (AON/RD)
